Categories

Blog Archives

Apakah Gunung Tambora & Krakatau Akan Meletus?

Tuesday, March 8, 2011

Tiga gunung berapi di Indonesia, Tambora, Pusuk Buhit di Toba, dan Krakatau berada dalam pantauan ketat. Sejarah mencatat, ketiga gunung tersebut pernah meletus dahsyat. Dampaknya tak hanya dirasakan di wilayah Indonesia, tapi juga seluruh dunia.

Pantauan terhadap gunung dilakukan secara rutin, Tambora pernah meletus hebat pada 1815 dan dirasakan sampai Eropa. Tahun itu, tak ada musim panas, sehingga terjadi kelaparan hebat di Eropa.

Jika terjadi letusan dahsyat pada gunung Tambora maupun gunung-gunung lain, sudah dapat diantisipasi, peristiwa letusan Gunung Merapi pada 2010 sama seperti yang terjadi pada 1822. Potensi pengulangan mungkin terjadi tapi tidak bisa ditentukan, kapan itu terjadi.


Selain Tambora, Krakatau juga pernah meletus hebat. Pada Senin, 27 Agustus 1883 sekitar pukul 10.20, Gunung Krakatau meletus. Kekuatannya 13.000 kali kekuatan bom atom yang meluluhlantakkan Hiroshima dan Nagasaki.


Pemantauan terhadap Anak Krakatau yang muncul paska letusan Krakatau juga memiliki arti penting terkait kepentingan dua provinsi. Sementara itu, pemantauan Gunung Pusuh Buhit di Toba juga dilakukan secara periodik. Pusuk Buhit yang pernah mengalami letusan dahsyat 70.000 tahun lalu tidak meninggalkan catatan letusan sejak 1400. Aktivitas Pusuk Buhit saat ini lebih banyak mengeluarkan air panas.


Tak hanya dipantau ahli gunung Indonesia, salah satu gunung, Anak Krakatau adalah satu dari 100 gunung berapi yang terus dipantau NASA melalui satelit Earth Observing-1 atau EO-1.


Ada dua alasan yang membuat NASA terus mengamati Anak Krakatau. Selain karena terus-menerus bererupsi, ini juga dilatarbelakangi faktor historis. Sejarah letusannya yang dahsyat.


NASA SAT.  IMAGE
NASA SAT.  IMAGE
NASA SAT.  IMAGE

Share

No comments:

Post a Comment

Ayo Gabung di PASAR KAGET! Pasang Iklanmu, Gratis lho...
pasarkaget online
a90d5f03c8d3559dc196703436ccab0cd49a960542fe100a43
 
Copyright © 2015. geofisika - costan mass energy.
Design by Herdiansyah Hamzah. Published by Themes Paper. Powered by Blogger.
Creative Commons License